DPRD Kotim Ingatkan Pemkab Hindari Proyek Pembangunan Tak Ada Manfaat

By deliklapan.com - Senin, 2 Januari 2023 | 03:03 WIB | 382 Views

Sampit – DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengingatkan pemerintah Kabupaten untuk menghindari proyek-proyek pembangunan yang tidak memiliki asas manfaatnya bagi masyarakat, karena masih banyak kebutuhan lain yang jauh lebih penting dan mendesak yang harus dikerjakan di daerah ini.

“Kami mengingatkan pemerintah daerah untuk mengubah pola pikir dalam pembangunan, Jangan ada lagi pembangunan yang minim manfaatnya terhadap masyarakat kita, karena masih banyak masyarakat yang menginginkan pemerataan pembangunan sampai kepolosok desa,” kata Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kotim H.Hairis Salamad, Senin (2/1/2023).

Menurutnya, pembangunan yang bersentuhan dengan kepentingan masyarakat banyak harus ditingkatkan oleh pemerintah daerah, karena masih ada sejumlah program yang tidak mampu dibiayai disebabkan minimnya anggaran, karena masih banyak jalan yang rusak dan harus diperbaiki khususnya di wilayah utara Kabupaten Kotim.

“Seperti ruas jalan penghubung antara Kuala Kuayan dengan Desa Santilik Kecamatan Mentaya Hulu mengalami kerusakan, apalagi saat musim penghujan, Ruas jalan tersebut sulit dilalui pengendara karena selain berlumpur juga sangat licin dan banyak masyarakat yang mengeluh terhadap jalan tersebut,” ujar Hairis Salamad

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga meminta pemerintah daerah melihat kondisi riil di lapangan dalam membuat program pembangunan, karena banyak aspirasi-aspirasi masyarakat yang harus didahulukan dibanding membuat bangunan yang tujuannya hanya untuk bermegah-megah tetapi tidak ada manfaatnya bagi masyarakat.

“Kami sangat menyayangkan kalau sampai tahun ini masih ada proyek pembangunan yang hanya untuk memperoleh nama saja, padahal banyak program penting lain yang sangat dibutuhkan masyarakat,” ucap Hairis.

Ia juga mengigatkan kepala satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) untuk melakukan program-program pembangunan yang lebih baik dan sesuai kebutuhan masyarakat, bukan berdasarkan keinginan pribadi saja, karena anggaran daerah yang terbatas, harus digunakan secara efektif dan efisien.

“Kami juga mengingatkan SOPD untuk serapan anggaran harus diprioritaskan untuk program yang mendesak, dan harus bekerja dengan optimal. Kalau kerjanya tidak optimal, maka kami minta kepala daerah dapat melakukan evaluasi terhadap kepala dinas tersebut,” tegasnya.(fit)

Banner-Topa

Berita Terkait

Berita Terbaru

May 21, 2025

Pemkab Barito Utara Ikuti Lokakarya Nasional UI GreenMetric 2025

Jakarta – Pemerintah Kabupaten Barito Utara mengikuti dengan antusias Lokakarya…

May 21, 2025

DPRD Barito Utara Gelar Rapat Paripurna II, Sampaikan Rekomendasi Terhadap LKPJ Bupati TA 2024

Muara Teweh – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito…

May 21, 2025

DPRD Apresiasi dan Dukung Sosialisasi Pengembangan BUMDes dan BUMDesMa oleh Dinsos PMD Barito Utara

Muara Teweh – DPRD Kabupaten Barito Utara memberikan apresiasi dan…

May 20, 2025

Pj Bupati Muhlis Apresiasi Prestasi Kontingen Barito Utara di Ajang FBIM 2025

Muara Teweh – Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara, Drs Muhlis,…

May 20, 2025

Sosialisasi Pemberdayaan BUMDesa dan BUMDesMa untuk Memotong Mata Rantai Distribusi Bahan Pangan

Muara Teweh– Pj Bupati Barito Utara Drs Muhlis melalui Asisten…

May 19, 2025

Pemkab Barut dan Barsel Bahas Sengketa Klaim Lahan di Wilayah IUP PT MUTU

Muara Teweh — Pemerintah Kabupaten Barito Utara dan Barito Selatan…